Berita

Perayaan Natal Anak Sekolah Minggu. dr Susanti Didoakan Terima Berkat dalam Memimpin Kota Pematang Siantar


Berita Terbaru 20/12/2023

Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA didoakan oleh para pendeta dan panitia perayaan Natal Anak Sekolah Minggu se-Kota Pematang Siantar. Natal Anak Sekolah Minggu Kota Pematang Siantar berlangsung di Baldi Bolon GKPS, Jalan Pdt J Wismar Saragih, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, Selasa (19/12/2023) sore.

Perayaan Natal Anak Sekolah Minggu Tahun 2023 mengusung tema "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi" yang dikutip dari Lukas 2:14. Perayaan ini juga diharapkan menjadikan Sekolah Minggu sebagai sarana mewujudkan anak yang terang dan membawa damai sejahtera.

Ketua Panitia Pelaksana St Ely br Rajagukguk mengaku sangat mensyukuri diselenggarakannya Natal Sekolah Minggu se-Kota Pematang Siantar. Apalagi kegiatan ini diperhatikan langsung oleh Wali Kota dr Susanti Dewayani SpA.

“Kami bangga dengan Pemko Pematang Siantar yang memfasilitasi Natal Anak Sekolah Minggu. Kita bangga punya ibu wali kota yang menyelenggarakan Natal Sekolah Minggu. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Pematang Siantar sehingga anak-anak bisa bersuka cita di tempat ini," katanya.

Ely juga melaporkan jumlah anak yang hadir mencapai 1.000 orang yang berasal dari beberapa sekolah, dan didampingi 200 guru Sekolah Minggu.

Perayaan ini juga memberikan ruang ekspresi bagi anak-anak difabel asal SD GKPS Kota Pematang Siantar. Mereka menampilkan vocal group untuk menghibur.

"Kiranya Tuhan memberkati Ibu Wali Kota Susanti Dewayani memimpin Kota Pematang Siantar," kata Ely dalam sambutannya.

Sementara itu, dr Susanti dalam sambutannya mengucapkan Selamat Natal kepada seluruh umat Kristen.

"Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Pematang Siantar mengucapkan Selamat Natal Tahun 2023. Semoga damai di hati, damai di bumi dan suka cita untuk Kota Pematang Siantar," sebutnya.

Sebagai dokter spesialis anak, dr Susanti memahami karakter anak-anak, baik yang normal maupun dengan kondisi berkebutuhan khusus. Keberhasilan dalam mendidik anak-anak, tak terlepas dari peran guru Sekolah Minggu.

"Makanya kita berterima kasih kepada guru Sekolah Minggu yang ikhlas dan penuh kasih sayang untuk menjadikan anak-anak pribadi yang lebih baik," kata dr Susanti.

Perayaan Natal Anak Sekolah Minggu, kata dr Susanti harus menjadi momentum untuk anak-anak lebih meningkatkan kualitas diri, baik untuk diri sendiri maupun keimanan sehingga mewujudkan kasih sayang di lingkungan terdekat.

dr Susanti juga mengingatkan tantangan ke depan semakin kompleks. Bonus demografi yang akan datang harus diperhatikan semua pihak sehingga mampu menciptakan Generasi Emas Tahun 2045 mendatang. Anak-anak harus dididik menjadi pribadi yang unggul sehingga siap menjadi pemimpin bangsa khususnya Kota Pematang Siantar yang akan datang.

"Kita mempunyai komitmen yang tinggi pada bapak-ibu, dan semoga ke depannya kami sangat mengharapkan untuk mendidik anak-anak di Kota Pematang Siantar pribadi yang kuat dan mampu memimpin bangsa ke depannya," katanya.

dr Susanti juga mengaku akan berupaya untuk memperbaiki dan evaluasi perayaan Natal agar diselenggarakan lebih besar di tahun depan. Puncaknya, Natal Anak Sekolah Minggu akan menampung animo anak-anak lebih banyak untuk meluapkan ekspresinya. (*)